Nova puspitasari (20), setiap hari keliling ciamis menjalankan barang dagangan nya.
Gadis lajang berusia 20 tahun ini sudah hampir 4 bulan keliling jualan cilok di daerah ciamis jawa barat, hal itu ia lakukan untuk membantu orangtua nya dan juga untuk mengumpulkan sedikit demi sedikit uang demi cita-citanya bisa masuk perguruan tinggi.
Ia rela panas-panasan keliling setiap hari mendorong gerobak ciloknya hingga menempuh jarak 2-3 km/hariannya.
Nova puspitasari sebenarnya pernah bekerja sebagai pengajar lest private, namun kontraknya habis dan ia tidak perpanjang.
Dan pernah juga bekerja sebagai teller di sebuah bank syariah, namun orangtuanya melarang karena takut riba.
"Ya walaupun bank syariah kan ada ribanya, jadi orangtua melarang bekerja di bank, tuturnya".
Selama 4 bulan keliling jualan cilok, banyak suka duka yang Nova alami.. ia mengatakan banyak orang yang mendukung usahanya, dan tidak sedikit pula yang mengejeknya.
Tapi ia tidak peduli dengan ejekan orang, yang paling terpenting baginya ia bisa membantu orangtua dan juga impiannya bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
No comments:
Post a Comment